Saya sejak kecil sudah sering mendengar nama Imam Al-Ghazali, sebab keluarga kami adalah pengamal tarekat Naqsyabandiyah. Saya sendiri juga ngaji kitab-kitab karya Mujaddid abad 5 Hijriyah ini mulai yang terkecil Bidayatul Hidayah hingga yang terbesar Ihya' Ulumiddin. Dan Alhamdulillah mendapat kemudahan dari Allah untuk mengumpulkan kajian para ulama yang mengkaji ulang tuduhan palsu hadis kitab Ihya'.
Sohib saya, Gus Firmansyah Djibran El'Syirazi yang sekaligus cicit dari KH Ali Yafi, Rais Am PBNU 1993 sampai 1994 ini tengah menjalani studi di Iran dan dapat berziarah ke makam Imam Ghazali. Serta mendoakan saya agar bisa ziarah ke sana. Jazakumullah Khoiron katsiron Ustadzana.
Memangnya boleh jauh-jauh hanya sekedar melakukan ziarah kubur? Berikut praktek ziarah kubur yang dijalani oleh ulama ahli hadis, Ibnu Hibban, yang beliau tulis dalam kitabnya Masyahir Ulama Al-Amshar:
ﺃﺑﻮ اﻟﺪﺭﺩاء ﻋﻮﻳﻤﺮ ﺑﻦ ﻋﺎﻣﺮ ﺑﻦ ﺯﻳﺪ اﻻﻧﺼﺎﺭﻱ ﻣﺎﺕ ﺳﻨﺔ اﺛﻨﺘﻴﻦ ﻭﺛﻼﺛﻴﻦ ﻭﻗﺒﺮﻩ ﺑﺒﺎﺏ اﻟﺼﻐﻴﺮ ﺑﺪﻣﺸﻖ ﻣﺸﻬﻮﺭ ﻳﺰاﺭ ﻗﺪ ﺯﺭﺗﻪ ﻏﻴﺮ ﻣﺮﺓ
Sahabat Abu Darda' wafat di Damaskus 32 H. Makamnya terkenal dan diziarahi. Saya menziarahinya lebih dari sekali (hal. 84)
ﻣﺤﻤﺪ ﺑﻦ ﺳﻴﺮﻳﻦ ﻭﻣﺎﺕ ﺑﺎﻟﺒﺼﺮﺓ ﻓﻲ ﺷﻮاﻝ ﺑﻌﺪ اﻟﺤﺴﻦ ﺑﻤﺎﺋﺔ ﻳﻮﻡ ﻭﻗﺒﺮﻩ ﺑﺈﺯاء ﻗﺒﺮ اﻟﺤﺴﻦ ﺑﺎﻟﺒﺼﺮﺓ ﻣﺸﻬﻮﺭ ﻳﺰاﺭ ﻭﻗﺪ ﺯﺭتهما ﻏﻴﺮ ﻣﺮﺓ
Tabi'in Muhammad bin Sirin wafat di Basrah, Iraq, seratus hari setelah wafatnya Hasan Bashri. Makamnya berdekatan. Saya sudah menziarahi keduanya lebih dari sekali (hal. 143)
ﻓﻀﻴﻞ ﺑﻦ ﻋﻴﺎﺽ ﻣﻮﻟﺪﻩ ﺑﺴﻤﺮﻗﻨﺪ ... ﻣﺎﺕ ﺑﻬﺎ ﺳﻨﺔ ﺳﺒﻊ ﻭﺛﻤﺎﻧﻴﻦ ﻭﻣﺎﺋﺔ ﻭﻗﺒﺮﻩ ﻣﺸﻬﻮﺭ ﻳﺰاﺭ ﻗﺪ ﺯﺭﺗﻪ ﻣﺮاﺭا
Fudhail bin Iyadl lahir dan wafat di Samarkand tahun 187. Makamnya terkenal dan diziarahi. Saya sudah menziarahinya berkali-kali (hal. 235)
ﺳﻔﻴﺎﻥ اﻟﺜﻮﺭﻱ ﻣﺎﺕ ﻓﻲ ﺷﻌﺒﺎﻥ ﺳﻨﺔ ﺇﺣﺪﻯ ﻭﺳﺘﻴﻦ ﻭﻣﺎﺋﺔ ﻭﻗﺒﺮﻩ ﺑﺎﻟﺒﺼﺮﺓ ﻓﻲ ﻣﻘﺒﺮﺓ ﺑﻨﻰ ﻛﻠﻴﺐ ﻗﺪ ﺯﺭﺗﻪ ﻣﺮاﺭا
Sufyan Tsauri, wafat tahun 161 H, makamnya di Bashrah, Iraq. Saya sudah menziarahinya berkali-kali (hal. 268)
Ziarah kubur yang dilakukan oleh Ibnu Hibban adalah lintas negara.
Sumber FB Ustadz : Ma'ruf Khozin
Kajian · 20 Maret 2021 pada 15.24 ·