SAYA BERJUANG HANYA UNTUK ISLAM
Jika ditanyakan siapa panglima Islam paling legendaris, tentu Khalid bin Walid lah orangnya. Ia tidak pernah sekalipun mengalami kekalahan dalam memimpin peperangan baik semasa sebelum masuk Islam maupun setelahnya.
Kita ketahui bersama, sang pedang Allah ini justru dicopot dari jabatannya oleh Khalifah Umar bin Khattab, ketika ia berada dipuncak kariernya.
Ada dialog menarik antara sayidina 'Umar sebagai Khalifah dengan Khalid bin Walid radhiyallahu 'anhumaa ketika itu.
Khalid berkata, "Apa kesalahan saya sehingga engkau memecat saya wahai Amiral mukminin ?"
Umar menjawab, "Engkau saya pecat bukan karena kesalahan, tapi untuk mencegah tiga hal.
Pertama, untuk Khalifah, Panglima tidak boleh lebih populer dari Khalifah.
Yang kedua, untuk engkau sendiri. Engkau adalah manusia biasa, kalau berhasil terus menerus dalam memimpin, engkau akan menjadi sombong.
Yang ketiga, untuk rakyat. Rakyat harus dipelihara dari memuja dan mengkultus individukan dirimu."
Khalid menjawab : "Saya dengar dan saya taat."
Setelah itu Khalid bin Walid berangkat lagi kegelanggang jihad. Bukan lagi sebagai seorang panglima, tapi hanya sebagai prajurit biasa. Meski demikian, kesungguhannya dalam berjihad tidak surut sedikitpun.
Suatu saat beliau ditanya : "Kenapa anda terlalu semangat berjuang padahal anda telah dipecat ?"
Dengan bijak Sang pedang Allah menjawab : "Saya berjuang bukan untuk Umar, saya berjuang hanya untuk Islam !"
Mana yang siap meneladani Khalid bin Walid hari ini ??? Yang siap berjuang hanya untuk Islam, bukan demi kelompok atau organisasi. Semoga kita termasuk di dalamnya ...
Sumber FB Ustadz : Ahmad Syahrin Thoriq
Kajian · 20 Maret 2021 pada 21.15 ·