Optimis Meniti Jalan Kesuksesan

Optimis Meniti Jalan Kesuksesan - Kajian Islam Tarakan

Spirit Al-Fattâh: Optimis Meniti Jalan Kesuksesan

Apa itu hidup sukses saudaraku? Dari mana pula kita harus memulainya ketika kita hendak memperjuangkannya? Tentu saja, setiap orang berhak untuk menentukan dari sudut pandang mana dia melihat kesuksesan hidup. Namun, alangkah indah dan mengesankan kalau seorang Muslim meyakini bahwa tiada kesuksesan yang sesungguhnya, kecuali kalau Allah Azza wa Jalla menolong segala urusan kita, membuka pintu-pintu solusi saat kita mentok dan tidak tahu ke mana harus melangkah. Dengan kata lain, apabila kita merindukan dapat meraih tangga kesuksesan, segala aspek yang berkaitan dengan dimensi sukses itu sendiri harus disandarkan pada satu prinsip, yakni sukses dengan dan karena pertolongan-Nya.

Inilah fondasi yang wajib diperjuangkan sebelum kita membangun dan

menegakkan menara gading kesuksesan.

Lalu, apa kuncinya? Kalau menginginkan hidup sukses di dunia, kita jangan hanya sibuk merekayasa diri dan keadaan dalam rangka ikhtiar zahir semata, tetapi juga rekayasalah diri supaya menjadi orang yang layak ditolong oleh Allah. Ikhtiar zahir akan menghadapkan kita pada dua pilihan, yaitu tercapainya apa yang kita dambakan, tetapi bisa juga berujung pada kegagalan kalau Allah menghendaki

Lain halnya kalau ikhtiar zahir itu diselaraskan dengan ikhtiar batin Kita dapat mengawalinya dengan niat yang ikhlas karena Allah Lalu, berikhtiar dengan cara yang benar, kesungguhan yang tinggi, ilmu yang tepat sesuai yang diperlukan, jujur, lurus, tidak menzalimi orang lain dan tidak mudah berputus asa. Kita pun senantiasa menggantungkan harapan hanya kepada Nya, seraya menepis sama sekali dari berharap kepada makhluk. Tidak lupa kita pun menyerahkan hasil akhir kepada Dia Dzat Maha Penentu segala kejadian

Apabila Allah sudah menolong dan membukakan jalan solusi, siapa lagi yang bisa menghalangi pertolongan dan menutup kembali pintu solusi dari-Nya? Walau bergabung jin dan manusia untuk menghalangi pertolongan yang diturunkan Allah atas seorang hamba Nya sekali kali tidak akan pernah terhalang karena Dia memang berkewajiban menolong hamba Nya yang beriman "Jika Allah menolong kamu, maka tidak ada orang yang dapat mengalahkan kamu Jika Allah membiarkan kamu (tidak memberikan pertolongan) maka siapakah gerangan yang dapat menolong kamu (selain) dari Allah sesudah itu? Karena itu hendaklah kepada Allah saja orang-orang mukmin bertawakal" (QS. Ali 'Imrán, 3:160)

Saudaraku, inilah hasil dari peneladanan terhadap Allah Al Fattah, Allah Dzat Maha Pembuka simpanan rezeki dan rahmat untuk segenap makhluk, Dzat Yang Membukakan kemudahan setelah hadirnya kesulitan Orang yang memaknai Allah Al-Fattah dan menjadikannya sebagai sumber motivasi, dia akan selalu optimis dalam hidup jauh dari kata putus asa. Seberat apapun masalah dan kesulitan, dia sangat yakin bahwa Allah berkuasa untuk membukakan jalan solusi baginya selama dirinya optimal dalam berikhtiar berdoa, dan bertawakkal kepada-Nya. Dalam kondisi semacam ini, kesuksesan pun akan lekat dan dekat dengan dirinya, di dunia dan di akhirat.

sumber : Buku Asmaul Husna Agar Hidup Penuh Makna

Sumber FB : KH. Abdullah Gymnastiar 

Kajian · 26 Februari pada 18.00  · 

©Terima kasih telah membaca Blog Ardiz Borneo dengan judul "Optimis Meniti Jalan Kesuksesan". Semoga betah di Blog Ardiz Borneo®

Artikel Terkait