Sanad Ilmu
"Karena kita tidak pernah berjumpah dengan nabi secara langsung, maka kita tidak bisa meniru nabi tanpa melalui keterangan para ulama yang ilmunya bersanad sampai nabi" -@Abdullah Al-Jirani
*Sanad : Mata rantai orang-orang yang meriwayatkan ilmu sampau Nabi
Imam Ibnul Mubarak - rahimahullah - berkata :
الإِسْنَادُ مِنَ الدِّيْنِ وَلَوْلاَ الإِسْنَادُ لَقَالَ مَنْ شَاءَ مَا شَاءَ
Artinya : "Isnad itu bagian dari agama. Kalau bukan karena isnad, sungguh setiap orang akan berbicara semua apa yang dia inginkan."
Maka, dalam mencari dan mempelajari suatu ilmu, usahakan memiliki dua sanad, sanad kitab dan sanad pemahaman kitab tersebut. Jika tidak dua-duanya, minimalnya sanad pemahaman kitab yang dipelajari. Supaya apa yang kita pahami, benar-benar memiliki sumber yang jelas dan bisa dipertanggungjawabkan, bukan hasil pemahaman kita sendiri atau hawa nafsu kita.
-@Abdullah Al-Jirani
☆☆☆
Sumber FB : Abdullah Al Jirani
19 Januari 2021 pada 14.09 ·
