Hebatnya Doa

HEBATNYA DOA

Luthfi Bashori

Doa itu adalah inti ibadah. Karena hampir dalam setiap ibadah akan disertai dengan doa, baik itu doa yang wajib dibaca, maupun yang hukumnya sunnah. Namun  karena doa itu tidak terlepas dari berbagai macam ibadah, maka tak heran jika Rasulullah SAW menjustifikasi Addu-aau mukhkhul ibadah (Doa itu otak/inti ibadah).

Riwayat Imam Ibnu Abud Dun-ya, melalui Sayyidah Aisyah RA, bahwa Rasulullah SAW juga menerangkan: Apabila seorang hamba mengucapkan, “Wahai Tuhanku, wahai Tuhan-ku”, maka Allah berfirman: “Aku dengar panggilanmu wahai hamba-Ku, mintalah, engkau akan diberi.”

Berarti Rasulullah SAW menganjurkan kepada umat Islam agar banyak berdoa kepada Allah SWT. Karena saat seorang hamba meminta sesuatu kepada Allah, niscaya Allah akan mengabulkannya. Tentu saja pengabulan doa setiap hamba itu berbeda-beda waktunya.

Adakalanya seorang hamba yang berdoa, maka sekala itu juga Allah mengabulkan permintaannya, atau seminggu berikutnya baru dikabulkan. Namun tak jarang Allah bahkan menunda ijabah doa tersebut dalam waktu yang sangat lama, karena suatu rahasia dan hanya Allah yang mengetahuinya.

Tatkala Nabi Ibrahim berdoa memohon agar kota Makkah diberi keberkahan di antaranya dengan maraknya buah-buahan untuk penduduk Makkah dan sekitarnya, maka doa Nabi Ibrahim saat itu ditunda ijabahnya oleh Allah, dan diberikan kepada umat Nabi Muhammad SAW, terutama yang hidup di era kini.

Walaupun berbagai jenis pepohonan agak sulit hidup di tanah Makkah yang terkernal tandus, namun jangan tanya berapa jenis buah-buahan yang dapat dinikmati oleh penduduk dan pemukim kota Makkah. Baqalah-baqalah (kedai-kedai) penjual buah-buahan dan sayur mayur hampir berserakan di pojok-pojok kota Makkah, bahkan jenis buah-buahan yang tidak ada di Indonesia pun sangat banyak macamnya dijual oleh para pedagang buah di kota Makkah.

Adapun makna hadits di atas, sama dengan yang disebutkan dalam firman Allah yang artinya: “Dan Tuhan kalian berfirman, “Berdoalah kepada-Ku, niscaya Aku akan kabulkan permintaan kalian.”  (Al-Mu-min: 60).

Sumber FB Ustadz : Luthfi Bashori

19 April 2021

©Terima kasih telah membaca Blog Ardiz Borneo dengan judul "Hebatnya Doa". Semoga betah di Blog Ardiz Borneo®

Artikel Terkait